Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Telkomsel 2013 Kinerja Telkomsel 2012 Tumbuh ”Double Digit”
Jakarta, 16 April 2013
- PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) sebagai anak perusahaan PT
TELKOM mencatat laba bersih yang sangat mengesankan di tahun 2012
sebesar Rp 15,7 trilyun tumbuh 22% dibanding tahun sebelumnya, dengan
pertumbuhan pelanggan 17% menjadi 125 juta. Hal ini disampaikan dalam
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berlangsung di Kantor Pusat
Telkomsel baru-baru ini dan dihadiri jajaran Komisaris Telkomsel.
Seluruh aspek bertumbuh "double digit" dan melebihi rata-rata industri telekomunikasi Indonesia, dengan pertumbuhan revenue 12% mencapai Rp 54,5 trilyun termasuk EBITDA tahun 2012 yang juga meningkat menjadi Rp 30,6 triliun tumbuh 11%.
Seluruh aspek bertumbuh "double digit" dan melebihi rata-rata industri telekomunikasi Indonesia, dengan pertumbuhan revenue 12% mencapai Rp 54,5 trilyun termasuk EBITDA tahun 2012 yang juga meningkat menjadi Rp 30,6 triliun tumbuh 11%.
Kinerja Telkomsel sepanjang 2012
mencatatkan pertumbuhan “double digit” di semua aspek dan melebihi
rata-rata industri telekomunikasi Indonesia. Anak perusahaan PT TELKOM
ini mencatat laba bersih sangat mengesankan sebesar Rp 15,7 trilyun
tumbuh 22% dibanding tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan pelanggan 17%
menjadi 125 juta yang menjadikan Telkomsel sebagai operator terbesar
nomor 6 di dunia.
"Pertumbuhan positif Telkomsel yang berkelanjutan tersebut menjadi
pondasi yang kuat bagi Telkomsel dalam menghadapi kompetisi di industri
telekomunikasi yang semakin ketat 2013 dengan melakukan berbagai
terobosan produk dan layanan. Tingginya kepercayaan pelanggan kepada
Telkomsel semakin mengokohkan sebagai pemimpin pasar dengan jumlah
pelanggan mencapai 125 juta dan market share 55% dari 3
operator selular terbesar Indonesia," papar Asli Brahmana, Corporate
Secretary Telkomsel. Saat ini Telkomsel bahkan Telkomsel merupakan
operator dengan jumlah pelanggan terbesar nomor 6 di dunia.
Kinerja Telkomsel sepanjang 2012
mencatatkan pertumbuhan “double digit” di semua aspek dan melebihi
rata-rata industri telekomunikasi Indonesia. Anak perusahaan PT TELKOM
ini mencatat laba bersih sangat mengesankan sebesar Rp 15,7 trilyun
tumbuh 22% dibanding tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan pelanggan 17%
menjadi 125 juta yang menjadikan Telkomsel sebagai operator terbesar
nomor 6 di dunia.
Untuk melayani lebih dari 125 juta pelanggannya saat ini, Telkomsel melakukan beragam inovasi beyond telco dan layanan telekomunikasi selular berbasis data dan digital bisnis, antara lain dengan layanan yang mendukung less cash society seperti T-Cash serta berbagai industri kreatif seperti mobile application dan Value Added Services (VAS) lainnya.
Kinerja Telkomsel sepanjang 2012
mencatatkan pertumbuhan “double digit” di semua aspek dan melebihi
rata-rata industri telekomunikasi Indonesia. Anak perusahaan PT TELKOM
ini mencatat laba bersih sangat mengesankan sebesar Rp 15,7 trilyun
tumbuh 22% dibanding tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan pelanggan 17%
menjadi 125 juta yang menjadikan Telkomsel sebagai operator terbesar
nomor 6 di dunia.
Dengan
semangat berkarya tiada henti membangun negeri, sepanjang tahun 2012
Telkomsel telah menggelar lebih dari 11.675 BTS 3G sehingga menggenapkan
jumlah BTS 3G Telkomsel menjadi 15 ribu unit lebih. Saat ini total
Telkomsel memiliki sekitar 54.297 BTS di seluruh wilayah Indonesia.
Dalam upaya memandu perkembangan industri telekomunikasi selular di
Indonesia memasuki era baru layanan mobile broadband, Telkomsel secara konsisten mengimplementasikan roadmap teknologi 3G, HSDPA, HSPA+, serta menjadi operator pertama di Indonesia yang sukses melakukan uji coba layanan Long Term Evolution (LTE).Kepercayaan akan kualitas layanan Telkomsel telah mendapat pengakuan baik nasional maupun internasional dengan jumlah penghargaan yang mencapai lebih dari 100 buah dalam kurun waktu 18 tahun melayani Indonesia. Berbagai penghargaan tersebut antara lain Indonesian Mobile Service Provider of the Year (Asia Pasific) dari Frost & Sullivan, Best GSM Operator of the Year (Selular Magazine Award) dan bahkan mencatatkan rekor Highest Number of Video Competition Digital Upload (Penghargaan MURI-Museum Indonesia).
No comments:
Post a Comment